Monday, July 26, 2010

Terima kasih Allah..kerana masih menghidupkannya..


ibu yang selalu tampak lebih muda dari usianya..
sampai kadang-kadang orang ingat kakak saya..^_^

Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan diri ini dan yang bakal mencabut kembali denyut nadi ini dalam bentuk berdasarkan ihsanNya. Jika diri ini dirinduiNya, maka roh akan ditarik baik. Namun jika diri ini dibenci (na'uzubillah min zalik ya Rabb) maka kesakitan yang maha dahsyat ketika sakratul maut bakal ditempuh.. Semoga diri yang tiada kekuatan hanya dariNya diterima kamatiannya sebagai pengakhiran yang baik, insyaAllah..

Saya hampir terlupa bahawa 27 Julai sudah datang. Sedang ralit menyusun makalah Ramadhan untuk diedarkan kepada anak-anak MATRI atas cadangan ibu setelah kami melaksanakan misi ini pada tahun 2005. Misi sambutan Ramadhan.

Baru tadi menerima panggilan adik dari bumi Terengganu untuk mengucapkan "Selamat Hari Lahir mak". Langsung saya teringat, usia ibu sudah meningkat ke angka 49. Tinggal satu untuk menjadi bundar 50.

Jawab ibu pada ucapan adik," Kalau Allah kata usia mak hanya 50, Taha..hanya tinggal 1 ja lagi.."

Terus terbit di bibir mata air basah. Cuba ditahan agar tidak nampak oleh ibu.

Ya Allah..Tiada kata yang mampu kulafazkan atas ihsan dan rahmatMu kerana masih meminjamkan ibu buat kami. Sungguh. Tiada kekuatan untuk kami terus menahannya melainkan atas izinMu sahaja Ya Allah. Engkau berkuasa mengambil pinjamanMu ini pada bila-bila masa sekalipun ketika kami belum bersedia kerana Engkau Pemiliknya..seperti mana telah Engkau mengambil hakMu dari kami iaitu ayah.

Lalu untuk itu, aku cuma mahu memohon kekuatan dariMu agar aku terus bisa menjadi anak yang melapangkan dan mendamaikan hatinya. Anak yang selalu bisa memenuhi hajatnya. Anak yang bisa selalu menyahut panggilan jika dia perlukan pertolongan dan bantuan. Anak yang bisa selalu dirasakan damai jika bersama dan dirindui jika berjauhan..

Ya Allah, aku memohon kekuatan hanya semua itu. Kekuatan agar aku terus bisa menjadi anak yang diredhainya. Anak yang selalu menenangkan resahnya. Anak yang bisa menyapu hiba jiwanya selalu. Anak yang bisa mencabut berat tanggungan di bahunya. Anak yang bisa mengubat luka jiwanya..

Ya Allah aku memohon kekuatan untuk menjadi hamba yang solehah agar setiap kehidupanku dihitung sebagai ibadah. Dan doaku diijabahkan sebagai doa anak yang solehah..

Sungguh. Aku hanya mahu agar jika Engkau menjemputnya dulu dariku, hati ini bisa lapang dari kekesalan kerana telah berjaya membuatnya selalu bahagia dengan kelahiranku atas segala kepayahan dan kesengsaraan yang telah dia tanggung hanya untukku, anaknya..

Air mata tidak dapat ditahan dari jatuh. Sungguh. Selalu kusoal pada diri. Apakah aku bisa menjadi ibu yang hebat sepertinya untuk anak-anakku nanti?

No comments:

Post a Comment

mohon pandangan.